Indonesia sebuah Negara yang dilewati garis Katulistiwa, memiliki cerita dan keragaman yang membuatnya di kenal dunia. Indonesia, begitu dunia mengenalnya sebagai Negara yang memiliki seribu lebih kisah. Berbagai penjuru dunia berbicara tentangnya. Melalui apakah Indonesia itu di kenal dan bahkan menjadi yang terkenal diantara yang di kenal. Berikut sedikit ulasannya.
1. Ir. Soekarno, Presiden Pertama RI
Dilihat dari sejarah Indonesia merupakan Negara yang beruntung, karena memiliki sejarah yang baik, terutama para pejuang dan pahlawannya, diantara pejuang tersebut adalah Ir. Soekarno, Presiden pertama Indonesia, dan bangsa Indonesia patut berterima kasih kepadanya. Salah satu Penyebab Indonesia di kenal dunia lewat beliau. Seperti bangsa Maroko yang berupaya memperjuangkan kemerdekaan setelah melihat kejayaan bangsa Indonesia dari penjajahan masa lalu. Negeri di ujung paling barat benua afrika, tempat matahari terbenam itu, bisa melihat perjuangan bangsa Indonesia ketika kunjungan Presiden Soekarno pada tanggal 2 Mei 1960, tiba di kota Rabat bertemu Raja Muhamad V. Soekarno merupakan presiden pertama yang datang ke negara itu. Ini awal hubungan diplomatik Indonesia dan Maroko. Presiden Soekarno juga dianggap sebagai pemimpin revolusi dunia yang membangkitkan semangat kemerdekaan bangsa-bangsa Asia-Afrika.
2. Jumlah muslim terbesar
“Jika dunia hendak menciptakan pengertian yang lebih baik antara barat dan dunia muslim, kini kita harus fokus pada wilayah selatan dan Asia Tenggara bukannya Timur Tengah,” ungkap Brian Grim, peneliti senior Pew Forum on Religion and Public Life, lembaga survei Amerika kepada CNN.
Sebuah penelitian data menggunakan 1.500 sumber berbeda tentang Populasi Muslim dunia. Termasuk laporan dari sensus, demografi, dan survei populasi secara umum menghasilkan daftar sepuluh negara dengan penduduk muslim terbanyak. Mulai dari peringkat teratas yaitu Indonesia dengan total umat muslim sebanyak 202.867.000 jiwa. Negeri Zamrud Khatulistiwa itu dikenal dengan 88,2 persen penduduknya muslim. Kemudian disusul oleh Pakistan di posisi kedua, India ketiga, Bangladesh keempat.
Indonesia dengan jumlah Populasi muslim terbesar telah menarik perhatian Dunia untuk mempelajari Indonesia lebih detail, dan mempelajarinya dalam masalah sosial politik di Negara ini.
3. Keanekaragaman budaya serta Kekayaan alam
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang kaya akan keanekaragaman budayanya dan juga kaya akan alam hayatinya. Keragaman budaya di Indonesia adalah sesuatu yang tidak dapat dipungkiri keberadaannya. Dalam konteks pemahaman masyarakat majemuk, selain kebudayaan kelompok suku bangsa, masyarakat Indonesia juga terdiri dari berbagai kebudayaan daerah bersifat kewilayahan yang merupakan pertemuan dari berbagai kebudayaan kelompok sukubangsa yang ada didaerah tersebut. Dengan jumlah penduduk 200 juta orang dimana mereka tinggal tersebar dipulau- pulau di Indonesia. Mereka juga mendiami dalam wilayah dengan kondisi geografis yang bervariasi. Mulai dari pegunungan, tepian hutan, pesisir, dataran rendah, pedesaan, hingga perkotaan. Hal ini juga berkaitan dengan tingkat peradaban kelompok-kelompok sukubangsa dan masyarakat di Indonesia yang berbeda. Pertemuan-pertemuan dengan kebudayaan luar juga mempengaruhi proses asimilasi kebudayaan yang ada di Indonesia sehingga menambah ragamnya jenis kebudayaan yang ada di Indonesia. Kemudian juga berkembang dan meluasnya agama-agama besar di Indonesia turut mendukung perkembangan kebudayaan Indonesia sehingga memcerminkan kebudayaan agama tertentu. Bisa dikatakan bahwa Indonesia adalah salah satu negara dengan tingkat keaneragaman budaya atau tingkat heterogenitasnya yang tinggi. Tidak saja keanekaragaman budaya kelompok sukubangsa namun juga keanekaragaman budaya dalam konteks peradaban, tradsional hingga ke modern, dan kewilayahan.
Dengan keanekaragaman kebudayaannya Indonesia dapat dikatakan mempunyai keunggulan dibandingkan dengan negara lainnya. Indonesia mempunyai potret kebudayaan yang lengkap dan bervariasi. Dan tak kalah pentingnya, secara sosial budaya dan politik masyarakat Indonesia mempunyai jalinan sejarah dinamika interaksi antar kebudayaan yang dirangkai sejak dulu. Interaksi antar kebudayaan dijalin tidak hanya meliputi antar kelompok sukubangsa yang berbeda, namun juga meliputi antar peradaban yang ada di dunia. Labuhnya kapal-kapal Portugis di Banten pada abad pertengahan misalnya telah membuka diri Indonesia pada lingkup pergaulan dunia internasional pada saat itu.
4. Tsunami Aceh
Pada tanggal 26 Desember 2004, terjadi gempa bumi dahsyat di Samudra Hindia, lepas pantai barat Aceh.Gempa terjadi pada waktu 7:58:53 WIB. Pusat gempa terletak pada bujur 3.316° N 95.854° E
Koordinat: 3.316° N 95.854° E
kurang lebih 160 km sebelah barat Aceh sedalam 10 kilometer. Gempa ini berkekuatan 9,3 menurut skala Richter dan dengan ini merupakan gempa bumi terdahsyat dalam kurun waktu 40 tahun terakhir ini yang menghantam Aceh, Gempa yang mengakibatkan tsunami menyebabkan sekitar 230.000 orang tewas di 8 negara. Ombak tsunami setinggi 9 meter. Bencana ini merupakan kematian terbesar sepanjang sejarah. Indonesia, Sri Langka, India, dan Thailand merupakan negara dengan jumlah kematian terbesar.
5. Toleransi Beragama
Jika ditarik waktu sejarahnya, sebenarnya kehidupan toleransi kehidupan antar umat beragama sudah dilakukan sejak lama oleh negeri ini. Perjuangan dan dinamisasi demokrasi bangsa Indonesia, sejak awal kemerdekaan hingga kini, telah terbangun dalam nuansa toleransi etika beragama yang sangat kental.
Contoh nyatanya adalah waktu perumusan dasar negara kita yang melibatkan berbagai elemen agama. Terlepas dari segala kontroversi ceritanya, saat itu elemen Islam merupakan elemen yang paling dominan. Jika saja saat itu umat Islam Indonesia tidak bertoleransi sedikitpun pada elemen agama lain, maka hingga kini tujuh kata di sila pertama Pancasila kita masih menjadi sarana untuk bertikai antar umat beragama.
Padahal kita tahu bersama, bahwa tetes darah perjuangan ini juga didominasi oleh santri dan ulama. Dan sekali lagi, kalau saja itu menjadi dalih, tentulah itu sudah cukup untuk ‘meminggirkan’ elemen-elemen lainnya. Tetapi betapa luar biasanya bangsa ini, umat Islam Indonesia masih menjunjung tinggi nilai toleransi. Umat islam rela menghapus tujuh kata tersebut demi keutuhan Negara Republik Indonesia.
Dan bangsa ini pun juga memaklumi, bahwa agama dan politik adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Walaupun tidak secara frontal dan tetap dalam koridor toleransi, nilai-nilai islam telah mengidentitaskan dirinya secara lembut dalam sendi kehidupan bangsa, dan akhirnya dapat diterima oleh semua elemen tanpa ada kekisruhan yang berujung pada tindakan anarkis.
Negeri ini patut berbangga, karena tidak seperti negara-negara Muslim lainnya, bahwa mayoritas Umat Islam adalah kalangan yang mengidentifikasikan dalam umat yang moderat. Nahdatul Ulama dan Muhammadiyah, yang merupakan dua pentolan ormas terbesar Indonesia telah memperkokoh dirinya sebagai garda terdepan wacana keislaman yang berorientasi kebangsaan dan kemanusiaan.
Namun sayangnya akhir-akhir ini, beberapa kejadian yang terjadi telah mencoreng toleransi beragama di Indonesia, seperti kasus di Ambon, dan yang terbaru adalah Kerusuhan Cikeusik seteleh sebelumnya kerusuhan mewarnai negeri ini berkaitan dengan Kontroversi kehadiran Ahmadiyah di Indonesia.
6. Jamaah Haji Indonesia
Jamaah Haji Indonesia merupakan salah satu diplomat Negara, karena mereka telah mempromosikan Indonesia di kancah dunia ketika sedang menunaikan ibadah haji.
Jumlah jamaah haji Indonesia pada tahun 2009 sebanyak 207 ribu pada tahun 2010 jamaah haji yang akan berangkat ke Tanah Suci sebanyak bertambah 221.000 jamaah. Ditambah petugas sejumlah 3.500 orang, maka jumlah total jamaah yang berangkat sebanyak 224.500 calon haji.
Di kutip dari Republika.com bahwa Menteri Agama Suryadharma Ali mengatakan pada tahun 2011, pemerintah mengupayakan naiknya kuota haji Indonesia minimal menjadi 238 ribu orang, sesuai hasil sensus penduduk tahun 2010.
7. Demokrasi Indonesia
Bisa dikatakan bahwa Indonesia sangat berpotensi menjadi kiblat demokrasi di kawasan Asia, berkat keberhasilan mengembangkan dan melaksanakan sistem demokrasi. Menurut Ketua Asosiasi Konsultan Politik Asia Pasifik (APAPC), Pri Sulisto, keberhasilan Indonesia dalam bidang demokrasi bisa menjadi contoh bagi negara-negara di kawasan Asia yang hingga saat ini beberapa di antaranya masih diperintah dengan ‘tangan besi’. Indonesia juga bisa menjadi contoh, bahwa pembangunan sistem demokrasi dapat berjalan seiring dengan upaya pembangunan ekonomi.
Ia menilai, keberhasilan Indonesia dalam bidang demokrasi yang tidak banyak disadari itu, membuat pihak luar termasuk Asosiasi Internasional Konsultan Politik (IAPC), membuka mata bangsa Indonesia, bahwa keberhasilan tersebut merupakan sebuah prestasi yang luar biasa. Prestasi tersebut juga menjadikan Indonesia sangat berpotensi mengantar datangnya suatu era baru di Asia yang demokratis dan makmur.
Dalam kesempatan yang sama, Presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono yang akrab disapa SBY menerima anugerah medali demokrasi. SBY pun memaparkan panjang lebar perjalanan demokrasi Indonesia. Menurutnya, demokrasi Indonesia merupakan jawaban terhadap skeptisme perjalanan demokrasi di negeri ini. Beliau pun mencontohkan beberapa nada skeptis yang ditujukan kepada Indonesia. Pertama, demokrasi akan membawa situasi kacau dan perpecahan. Demokrasi di Indonesia hanyalah perubahan rezim, demokrasi akan memicu ekstrimisme dan radikalisme politik di Indonesia.
8. Sepakbola Indonesia
Selama ini, dunia mengenal sepakbola Indonesia sebagai tim Asia pertama yang lolos ke Piala Dunia, tepatnya di Prancis 1938. Kala itu, Indonesia mengenal olahraga sepakbola melalui sang penjajah. Di bawah bendera Dutch East Indies (Hindia Belanda), timnas ditaklukkan 6-0 di babak pertama sistem gugur oleh Hongaria, tim yang akhirnya keluar sebagai runner-up.
Namun, apa yang terjadi sesudah itu? Indonesia hanya sekali menembus babak akhir Olimpiade. Di Melbourne 1956, mereka sempat menahan imbang Uni Soviet tanpa gol, sebelum kalah 4-0 pada pertandingan ulang. Merah-Putih lolos ke empat edisi terakhir Piala Asia, tapi tak pernah beranjak dari babak grup. Di tingkat Asia Tenggara, timnas belum pernah mencicipi gelar juara dalam tujuh kali Piala AFF. Sedangkan di ASEAN Games, Indonesia pernah meraih medali emas dua kali, pada 1987 dan 1991.
Artinya, timnas paceklik gelar selama 18 tahun terakhir - sebuah catatan yang sangat mengkhawatirkan dan mengecewakan.
Korupsi di dalam tubuh organisasi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), ditambah lagi kompetisi Superliga Indonesia yang terbentur kendala jadwal yang sulit ditepati, kerusuhan penonton, dan masalah lainnya menjadi sorotan dunia.
9. Trio Artis (Ariel Peterpan, Luna Maya, Cut Tari)
Indonesia di hebohkan dengan berita di televisi dan di Jagad Internet tentang munculnya video yang seharusnya tidak menjadi konsumsi publik, video adegan mesum yang diperankan Artis terkenal Indonesia yaitu Ariel yang merupakan vokalis peterpan dan kekasihnya si Luna Maya. Video yang berisikan adegan tidak seronoh itu dengan bebas beredar di Jagad Maya (bukan Luna Maya), Link-link Download Video Mesum Ariel dan Luna Maya bisa dengan mudah ditemukan di Blog-blog, Social Networking dan beberapa Forum di Internet.
Belum juga mereda kabar HOT Video Ariel dan Luna Maya ini beredar, muncul Video Hot baru dan lagi-lagi diperankan oleh Ariel hanya saja sekarang pasangannya bukan Luna Maya melainkan Cut Tari. What the Hell (woot) satu masalah Video Hot antara Luna Maya dan Ariel belum ada Klarifikasi dari yang bersangkutan, eh muncul video yang berisi adegan syur yang lagi-lagi diperankan oleh Ariel. Dan sudah bisa ditebak, jagad Internet semakin ramai dan ramai. Informasi keberadaan video syur Ariel dan Cut tari beredar luas melalui Social Media dengan sangat cepatnya. Link-link Download Video Hot Ariel dan Cut tari bertebaran dan mudah dicari di Internet.
Hal ini ternyata tidak hanya ramai di Indonesia namun juga telah merambah dan menjadi perhatian di berbagai macanegara seperti USA negeri yang marak akan aksi Porn.
10. Bom bali
Bom Bali yang terjadi pada malam hari tanggal 12 Oktober 2002 di kota kecamatan Kuta di pulau Bali, Indonesia, mengorbankan 202 orang dan mencederakan 209 yang lain, kebanyakan merupakan wisatawan asing. Peristiwa ini sering dianggap sebagai peristiwa terorisme terparah dalam sejarah Indonesia.
Beberapa orang Indonesia telah dijatuhi hukuman mati karena peranan mereka dalam pengeboman tersebut.
Dan masih banyak lagi cerita dan kejadian yang ada di negeri zamrud ini yang sedang dan terus akan di teliti dan di pelajari untuk meningkatkan masa depan Indonesia yang lebih baik.